Mengenal Kurikulum Internasional, Manfaat, Dan Rekomendasi Lembaga Pendidikan Internasional Dengan Biaya Lokal
Bicara tentang pendidikan di
Indonesia, tentu tak lepas dari kurikulum pendidikan yang diterapkan. Sebagian
besar sekolah-sekolah di negeri kita, baik sekolah negeri maupun swasta, menggunakan
kurikulum nasional yang dibentuk dan diawasi oleh Kementrian Pendidikan dan
kebudayaan Indonesia. Dalam kurikulum nasional, semua siswa wajib mempelajari
mata pelajaran yang sama dengan bahasa pengantar Bahasa Indonesia.
Namun selepas pandemi kemarin, Menteri
Pendidikan dan kebudayaan Riset dan Teknologi, Nadiem Makarim, menggagas
kurikulum yang menciptakan kegiatan belajar lebih fleksibel yaitu Kurikulum
Merdeka Belajar. Kurikulum ini merupakan evaluasi dari kurikulum sebelumnya
yaitu Kurikulum 2013 dan ditujukan untuk mengejar ketertinggalan di masa pandemi.
Mengenal Kurikulum Internasional
Tidak semua sekolah menerapkan
kurikulum nasional. Ada sekolah atau Lembaga Pendidikan yang secara resmi menggunakan
kurikulum khusus, misalnya seperti Kurikulum Internasional. Pada Kurikulum Internasional,
siswa bisa mempelajari mata pelajaran apa saja yang ia minati dengan bahasa pengantar
asing seperti Bahasa Inggris, Bahasa Mandarin, atau bahasa negara-negara Eropa.
Selain dalam hal bahasa pengantar,
yang membedakan Pendidikan Berkurikulum Internasional dan nasional adalah dalam
hal tenaga pengajar. Di Lembaga Pendidikan Internasional setidaknya membutuhkan
minimal satu tenaga pengajar asing untuk mengajar. Selain itu, dalam Pendidikan
Internasional siswa juga menjalani ujian skala internasional, misalnya seperti
International Baccalaureate (IB) atau Cambridge International Examination (CIE).
Kurikulum Internasional sendiri ada
banyak jenisnya. Jenis kurikulum Internasional yang diterapkan di Sekolah
Internasional di Indonesia diantaranya adalah Kurikulum Montessori yang banyak
diterapkan pada Pendidikan Pra Sekolah dan Sekolah Dasar, Kurikulum
Internasional Cambridge yang dirancang dan dikembangkan oleh University of
Cambridge, Kurikulum Baccalaureate yang berasal dari Jenewa (Swiss), Inernational
Primary Curriculum (IPC) yang unggul karena fokus mengembangkan karakter siswa,
serta Singaporean Primary School Curriculum (SPSC) yang menitikberatkan pada
fleksibilitas belajar sesuai minat siswa.
Manfaat Menggunakan Kurikulum Internasional
Lembaga Pendidikan yang menggunakan
kurikulum internasinal biasanya menerapkan biaya Pendidikan yang relatif tinggi.
Hal tersebut dikarenakan sekolah harus menyediakan berbagai fasilitas yang
mendukung pembelajaran lebih efektif, seperti menyediakan tenaga pengajar asing,
serta fasilitas pendukung pembelajaran lainnya.
Namun meski demikian, orangtua rela
untuk menyekolahkan anaknya pada Lembaga Pendidikan Internasional karena
berbagai manfaat yang akan didapat. Anak yang bersekolah menggunakan Kurikulum Internasional
sudah dapat dipastikan fasih berbahasa asing. Selain itu, anak mendapatkan pendidikan
yang lebih modern dan terbaru, memiliki wawasan internasional, potensi
kemampuan anak lebih terlatih, anak dapat disiapkan menjadi pemimpin masa depan
yang memiliki kompetensi bekerja, serta anak akan lebih mudah untuk melanjutkan
kuliah di luar negeri.
Rekomendasi Lembaga Pendidikan Yang Menggunakan Kurikulum Internasional Dengan Biaya Lokal
Ya, mempersiapkan anak kuliah di luar
negeri mungkin jadi salah satu alasan orangtua memasukkan anaknya pada Lembaga Pendidikan
yang menggunakan Kurikulum Internasional sejak dini. Sehingga ketika kuliah di
luar negeri anak sudah memiliki wawasan internasional dan fasih berbahasa
asing, yang mana hal tersebut dibutuhkan untuk hidup dan kuliah di luar negeri.
Dengan kuliah di luar negeri, diharapkan anak memiliki kompetensi bekerja yang akan
sangat bermanfaat untuk masa depannya.
Hmm, tapi tentu saja biayanya tak
sedikit yang harus dikeluarkan orangtua agar anak bisa kuliah di luar negeri. Kecuali
jika orangtua memilih memasukkan anaknya pada perguruan tinggi dengan Pendidikan
Internasional di Indonesia, biayanya akan jauh lebih terjangkau.
Ya, di Indonesia juga ada kok
perguruan tinggi yang menerapkan Pendidikan Internasional. Salah satu perguruan
tinggi dengan Pendidikan Internasional di Indonesia yang direkomendasikan adalah
Sampoerna University. Sudah pernah
mendengar nama kampus ini? Yuk, kenalan dulu dengan perguruan tinggi yang menawarkan
Pendidikan Internasional unggul dengan kurikulum Amerika ini!
Sampoerna University adalah sebuah
perguruan tinggi swasta yang menawarkan pilihan terbaik bagi mereka yang
mencari Pendidikan Internasional unggul. Sampoerna University merupakan
satu-satunya universitas dengan standar kurikulum pendidikan, fakultas, dan
operasional ala Amerika Serikat di Indonesia.
Bekerjasama dengan Universtity of
Arizona, Sampoerna University menawarkan program Gelar Ganda yang memungkinkan
kita belajar selama 4 tahun di Jakarta dengan kurikulum Amerika Serikat dan
lulus dengan dua gelar: Gelar sarjana AS terakreditasi dari University of
Arizona dan Gelar sarjana (S1) terakreditasi dari Sampoerna Univerity!
Pendidikan tinggi di Amerika Serikat
adalah salah satu yang terbaik di dunia. Sekitar 40% dari 200 universitas
terbaik di dunia berada di Amerika serikat. Menurut Council of World University
Ranking (CWUR) tahun 2020-2021, University of Arizona sebagai mitra dari Sampoerna
University menempati ranking ke 46 di dunia.
Dengan mengenyam Pendidikan Internasional
di Sampoerna University, mahasiswa bisa mendapatkan Pendidikan berkualitas
dunia tanpa harus meninggalkan Indonesia. Mahasiswa juga tak hanya diajarkan
keahlian akademis, namun juga dituntut untuk berfikir, melakukan dan tumbuh
jadi lebih baik.
Di Sampoerna University, Terdapat 4
fakultas di Sampoerna University yang dapat dipilih oleh mahasiswa, yaitu Fakultas
Bisnis (Program Studi Perbankan, Pemasaran Digital, Kewirausahaan dan Akuntansi),
Fakultas Teknik dan Teknologi (Program Studi Teknik Mesin, Teknik Industri, Visual
Communication Design, Komputer, dan Sistem Informasi), Fakultas Ilmu Pendidikan
(Program Studi Pendidikan Matematika dan Bahasa Inggris) serta Fakultas Seni
dan Sains.
Lebih dari 70% pengajar di Sampoerna
University memiliki gelar doktor. Sehingga tidak mengherankan jika mahasiswa
yang diajar pun akan memiliki kompetensi bekerja dan keterampilan yang lebih
baik untuk karirnya. Berkat Kurikulum Internasional di Sampoerna University,
94% lulusannya dapat segera berkarir baik di perusahaan nasional maupun
internasional.
Di Sampoerna University, mahasiswa juga
bisa menghemat sampai 75% dari biaya Pendidikan Internasional yang seharusnya dikeluarkan.
Rasanya ini menjadi tawaran yang menggiurkan dari Sampoerna University untuk
setiap calon mahasiswa maupun orangtua. Belajar dengan Kurikulum Internasional
namun biaya lokal, Sampoerna University bisa menjadi solusinya.
Ternyata begitu ya sampoerna university. Harganya masih bersahabat dengan kualitas internasional
ReplyDeleteMau mendapatkan pendidikan bertaraf internasional, ya harus rela merogoh kocek yang lebih dalam. Hal ini tentu aja sebanding dengan kurikulum pendidikan yang didapatkan. Beruntungnya sekarang udah ada sekolah kurikulum internasional di Indonesia ya. Lewat kampus Sampoerna University. Apalagi didukung oleh salah satu kampus terbaik dari AS. Very nice sharing 👍
ReplyDeleteSeneng ya sekarang udah mulai ada kampus yang punya kurikulum internasional dan nggak main2 pula kerjasama universirasnya sama University of Arizona. Kalo kayak gini mah yakin bgt lulusan Sampoerna University bakal langsung dpt kerja 👏🏼 semoga segera buka buat S2 yak 🤭
ReplyDeleteKeren nih beres kuliah bisa langsung dapat dua gelar sekaligus. Duh kalau saja ad biaya dan saya mampu, meski udah tua, mau banget belajar di sana...
ReplyDeleteSaya belum terlalu ngeh dengan Sampoerna University, bisa direkomendasikan buat anak bujang juga dong ya.
ReplyDelete