Redakan Kesemutan Dengan Suplemen Ini



Sejak melahirkan anak kedua, saya memutuskan untuk berhenti bekerja dan menjadi ibu rumah tangga penuh waktu. Seperti halnya semua profesi, jadi ibu rumah tangga pun kadang dilanda kebosanan. Menjalani pekerjaan yang itu-itu saja, bertemu dengan orang yang itu-itu saja, membuat dunia terasa sempit. Beruntunglah wanita yang bisa bekerja di luar rumah, namun tetap bisa membagi waktu untuk mengurus keluarga di rumah. Menurut saya, itu hal yang sulit dilakukan karena butuh manajemen waktu, tenaga, dan hati yang baik.

Ketika anak kedua saya sudah bisa diajak kerjasama, saya mulai menggeluti hobi lama saya yaitu menulis di blog dan ikut beberapa proyek menulis yang diadakan teman penulis lain. Dalam waktu senggang, saya duduk di depan komputer. Bisa setengah jam, satu jam, kadang lebih dari satu jam tergantung kondisi rumah. Duduk di depan komputer lama-lama kadang membuat badan pegal dan kaki kesemutan. Kalau sudah begitu, saya akan berhenti menulis dulu sampai kesemutannya hilang.

Saya juga kadang pergi mengikuti pengajian ke majelis ta’lim di dekat rumah. Pernah suatu hari saat hendak pulang, saya tak bisa berdiri karena kesemutan menyerang. Padahal, anak kedua yang tertidur, Raissa, sudah digendong. Akhirnya seorang ibu membantu menggendong Raissa. Sementara saya masih duduk bersalaman dengan ibu-ibu lain dan sesekali memijiti kaki yang kesemutan. Setelah kesemutannya mereda, saya baru bisa berdiri, menggendong Raissa, dan pulang.

Beberapa pertanyaan tentang kesemutan pun menggelitik di pikiran saya dan saya berusaha menemukannya lewat berbagai sumber. Diantaranya:

sumber: enakinharimu.com


Apa itu kesemutan?

Kesemutan yang dalam istilah medis dinamakan paresthesia, merupakan hal yang pasti kita semua pernah alami. Umumnya kesemutan dirasakan di daerah tangan atau kaki terutama bila kita berada dalam posisi  tidak nyaman (yang menekan saraf ) dalam waktu relatif lama. Kesemutan biasanya ditandai dengan sensasi seperti digelitik (tingling), ditusuk-tusuk (pricking) dan kadang disertai rasa kebas (numbness). Istilah kesemutan karena sensasi yang dirasakan juga seperti diserbu sekelompok semut.

Apa penyebab kesemutan?

Kesemutan terjadi bila transport axon (bagian dalam serabut saraf) terganggu sehingga nutrisi dari saraf pun ikut terganggu. Kesemutan juga bisa terjadi karena kekurangan vitamin neurotropik yaitu vitamin B1, B6 dan B12.

Kesemutan bisa terjadi karena racun dalam tubuh seperti logam berat dan bahan kimia berbahaya. Termasuk obat-obat tertentu, seperti obat kemoterapi pada kanker paru-paru, beberapa obat antivirus dan antibiotik. Mengkonsumsi alkohol juga memungkinkan untuk kekurangan vitamin B dan vitamin penting lainnya untuk tubuh, sehingga saraf mudah rusak dan mengalami kesemutan.
 
sumber: solusipenyakitsaraf.blogspot.com


Penyakit apa yang ditandai dengan kesemutan?

Umumnya kesemutan hanya bersifat sementara. Bila gejala kesemutan menetap bahkan sampai menganggu aktifitas sehari-hari, apalagi disertai gejala saraf lain seperti baal, lemas pada anggota tubuh, gangguan buang air besar, bicara pelo, pandangan dobel dan sebagainya, maka kesemutan bisa jadi merupakan masalah saraf yang serius.

Berikut diantara penyakit saraf yang menyebabkan kesemutan:

  1. Stroke. Kesemutan biasanya terjadi di area wajah disertai gejala lain seperti kelemahan sebelah tubuh, bicara pelo,pusing berputar,pandangan dobel, dan sebagainya.
  2. Myelitis. Kesemutan pada kedua tungkai  kadang merupakan gejala awal penyakit ini, disusul rasa baal, kelemahan pada dua tungkai, dan susah buang air besar dan kecil.
  3. Radiculopathy (saraf terjepit). Kesemutan bisa dialami pada tangan dan kaki disertai dengan nyeri pada leher/bahu  atau nyeri pada pinggang, pantat atau betis.
  4. Sindroma. Yang khas pada sindroma Guillain Barre adalah kesemutan dan baal (disertai kelemahan) yang dimulai dari kedua kaki  kemudian menjalar ke atas ke lengan, leher, muka. Bila kondisinya berat bisa mempengaruhi otot-otot pernapasan sehingga penderitanya tidak dapat bernapas dan dapat mengakibatkan kematian.
  5. Sindroma terowongan karpal. Kesemutan yang terjadi umumnya pada 3 jari pertama (mulai dari jempol) atau di ujung-ujung jari.  Penyakit ini disebabkan penggunaan berlebihan pergelangan dan jari-jari tangan.
    Sumber: http://mediskus.com/penyakit/penyebab-tangan-kesemutan.html
  6. Neuropati. Kesemutan ini biasanya mulai dari kedua telapak kaki atau tangan disertai rasa terbakar dan baal di tempat tersebut. Neuropati dapat disebabkan penyakit autoimun, diabetes, penyakit ginjal, kekurangan vitamin, keracunan, dsb.
  7. Interdigital neuritis, merupakan pembengkakan saraf yang terdapat di sela jari-jari kaki. Kesemutan terjadi di jari kaki disertai denga rasa nyeri.
  8. Tumor otak. Adanya tunor dalam otak menyebabkan anggota tubuh yang terlibat mengalami kesemutan dan biasanya disetai gejala lain.
  9. Herpes Zoster. Virus Varicela Zoster akan menyerang saraf terlebih dahulu sebelum menimbulkan lesi pada kulit. Penderitanya selain merasa kesemutan juga akan merasa nyeri. Sekitar tahun 2003, saat masih bekerja dan belum menikah, saya pernah terkena penyakit ini. Saya lupa bagaimana rasanya. Yang saya ingat, banyak bercak merah di punggung saya dan saya harus bedrest.
  10. Trauma atau perlukaan. Trauma seperti patah tulang atau perlukaan yang membuat cedera pada saraf akan menyebabkan kesemutan pada anggota tubuh yang terlibat.
Waduh, ternyata kesemutan tidak bisa kita anggap sepele ya. 

Bagaimana mengatasi kesemutan?

Jika kesemutan datang pada tangan atau kaki, posisikanlah tangan dan kaki pada posisi yang nyaman. Biarkan aliran darah mengalir sampai kesemutannya hilang. Biasakan gaya hidup sehat dengan makan makanan sehat dan menghindari alkohol dan rokok, karena rokok dapat menghambat suplai darah ke pembuluh darah.

Konsumsilah vitamin vitamin B1, B6 dan B12. Vitamin-vitamin tersebut akan membantu memperbaiki fungsi-fungsi syaraf dan membantu melancarkan metabolisme tubuh. Vitamin B1 banyak terdapat pad ikan, daging, beras, gandum, jeruk kacang-kacangan, seperti kacang pinto, kacang kedelai, kacang hitam, buncis, dan sebagainya.  Vitamin B6 banyak terdapat pada beras merah, dedak gandum, dan bawang putih mentah. Sedangkan Vitamin B12 banyak terdpat dalam hati, daging ayam, kalkun, dan sebagainya.

Sumber: ridwanaz.com
Saat ini banyak tersedia suplemen Neuro Vitamin yang praktis dikonsumsi. Namun, sebelum membeli suplemen di toko obat atau apotik, ada baiknya kita perhatikan tips berikut :
  1. Suplemen tersebut harus telah terdaftar pada Badan Pengawasan Obat dan Makanan (Badan POM), dengan memeriksa apakah produk suplemen tersebut telah mencantumkan nomor pendaftaran Badan POM pada kemasannya.
  2. Produk suplemen mencantumkan kandungan, komposisi, indikasi dan kontra indikasi, efek samping, dosis, cara penggunaan, cara penyimpanan, serta informasi penting lainnya, seperti nama dan alamat produsen.
  3. Kandungan produk suplemen yang sesuai dengan kebutuhan.
  4. Periksa apakah suplemen sesuai dengan usia, jenis kelamin, dan kondisi tubuh kita. Sebagai contoh, multivitamin untuk orang lanjut usia biasanya mengandung lebih banyak kalsium dan vitamin D untuk melindungi tulang, atau suplemen untuk ibu hamil biasanya mengandung zat besi.
  5. Waspadai juga efek samping dari suplemen, seperti suplemen vitamin K yang membantu pembekuan darah, sebaiknya tidak diminum bersama obat-obat pengencer darah atau obat-obat penyakit jantung.
  6. Perhatikan masa kadaluwarsa produk suplemen. Masa kadaluwarsa merupakan indikasi batas terakhir kapan suplemen tersebut masih layak dikonsumsi atau masih efektif khasiatnya, sesuai jaminan dari produsen suplemen.
Sumber: nevramin.com

Salah satu suplemen Neoro Vitamin yang ada di pasaran adalah Nevramin. Nevramin terdiri dari vitamin B1 aktif (fursultiamin), B6, dan B12. Fursultiamin adalah vitamin B1 aktif yang lebih cepat diserap dan bertahan lama dalam tubuh. Nevramin berguna mengatur metabolisme dalam saraf agar kinerja tubuh tetap maksimal, terhindar dari cape dan pegal yang mengganggu aktivitas sehati-hari. Dan tentu saja, bebas kesemutan! 

aumbwe: nevramin.com
Sumber: nevramin.com
Nevramin diproduksi oleh Takeda, sebuah perusahaan farmasi asal Osaka, Jepang. Sejak didirikan lebih dari 230 tahun yang lalu, Takeda memiliki tujuan untuk menyediakan obat-obatan untuk kebutuhan medis yang belum terpenuhi, beradaptasi dan berubah sesuai dengan kebutuhan zaman. Takeda memiliki misi untuk bekerja keras membantu kesehatan yang lebih baik diseluruh dunia melalui inovasi terdepan dibidang perobatan. Sementara itu, visinya adalah “mewujudkan kemampuan pimpinan farmasi global melalui Inovasi, pertumbuhan dan budaya, yang dipandu oleh komitmen kuat untuk secara signifikan meningkatkan kehidupan para pasien.”

Dengan riwayat penyakit Herpes Zoster dan kesemutan yang kadang saya alami, sepertinya saya harus mulai memperhatikan kecukupan asupan vitamin B1, B6, dan B12 dalam tubuh.  Selama ini, saya merasa cukup dengan konsumsi makanan yang ada di rumah. Padahal, makanan yang ada pun belum tentu sehat. Saya suka ngeri dengan berbagai berita di televisi. Ayam yang disuntik hormon, sayuran berpestisida, tahu berformalin, ikan berformalin, dan sebagainya. Jadi diingatkan untuk membantu kesehatan tubuh dengan mengkonsumsi suplemen.

Tulisan diikutserakan dalam Lomba Blog Enakin Harimu.

Sumber referensi:
http://www.carakhasiatmanfaat.com/artikel/makanan-yang-banyak-mengandung-vitamin-b-kompleks.html

Comments

  1. Wah infonya komplit bgd nih mak..
    Nevramin yak..sip sip..
    Tfs y mbak :)

    ReplyDelete
  2. Mak lengkap sekali ulasannya, semoga menang ya. kesemutan memang kadang membuat kita susah untuk ngapa-ngapain...aku pernah ketika di rumah sendiri, kaki kesemutan, bingung dech.

    ReplyDelete
    Replies
    1. kalo di rumah justru enak mak bisa mengganti posisi gimana pun kita mau. kalo udah kesemutan di tempat ngaji yg banyak orang, suka ga enak selonjoran :)

      Delete
  3. Lengkap ya mak infonya. Alhamdulilah aku sih jarang kesemutan, tapi infonya menarik.

    ReplyDelete
  4. oo ternyata ini untuk lomba ya, dik?
    Sip, tulisannya lengkap dan informatif. Terima kasih ya. Semoga menang

    ReplyDelete
  5. Wah saya suka kesemutan di tangan sama kepala bagian belakang, ah semoga karena kecapaean aja ya mak, makasih infonya :)

    ReplyDelete
  6. Mb...klo aku kesemutanya di tangan kanan. Dulu awalnya pas hamil. Setelah hamil n sc....ternyata semutannya menetap...tangan kanan, bntar2 semutan...

    ReplyDelete
  7. informasinya sangat lengkap :)
    semoga menang lombanya

    ReplyDelete
  8. br tau ada suplemen ini... cobain ah, soalnya saya jg suka kesemutan

    ReplyDelete
  9. mau kasih tau sama ibu ah barang kali cocok suplemennya :)

    ReplyDelete
  10. makasii infonya mak, saya sering kesemutan juga nih.. sippp nevraminnya nanti dicobain ah..

    oia saya juga udah follow ya mak.. GFC #65 #KEB kalo berkenan boleh mak difolbek.. www.vitawirapraja.com

    ReplyDelete
  11. Seringnya aku di telapak kaki. Makasih sharingnya :)

    ReplyDelete
  12. Wah, aku sering kesemutan nih, coba nanti aku coba beli ya teh. Makasih nih infonya ^^

    Btw sudah follow ya, ditunggu folbeknya ^^

    ReplyDelete
  13. Aku sering banget kesemutan. Bahkan sampai kram. Kayanya perlu sedia di kotak obat nih.

    Udah follow, ya? Ditunggu follbacknya.

    ReplyDelete
  14. Terima kasih telah berbagi informasi seputar kesemutan, sukses selalu untuk kedepannya

    ReplyDelete
  15. terimakasih sudah berbagi informasi seputar kesemutan, sangat bermanfaat sekali. Salam kenal dari tasikmalaya.

    ReplyDelete
  16. Kalau kesemutan tinggal lurusin kaki juga udah hilang haha

    ReplyDelete

Post a Comment

Terimakasih sudah meninggalkan komentar yang baik dan sopan.

Popular posts from this blog

Rekomendasi Homeschooling Terbaik Untuk Solusi Belajar Anak

Bermain Kartu UNO

Usia Nanggung Bikin Bingung (Memutuskan Kapan Anak Akan Sekolah)

Biaya Masuk SMP Islam di Tangerang Selatan

Berendam Air Panas di Grage Hotel & Spa Kuningan