Sunnah Rasul di Hari Jum'at
Entah kenapa sebagian orang masih menganggap hari Jum'at itu adalah hari keramat. Bahkan waktu saya kecil ada serial TV berjudul Friday The 13th yang menayangkan berbagai benda dan hal mistik berkaitan dengan hari Jumat dan angka 13.
Sebagai umat Islam, saya percaya semua hari itu baik. Tidaklah Allah SWT menciptakan siang dan malam ini untuk suatu keburukan.
Sebagian masyarakat juga menyebarluaskan tentang sunnah Rasul di malam Jumat. Bahkan dijadikan sebagai candaan yang konyol. Lihat saja thread berikut ini.
Sunnah rasul adalah penghalusan dati hubungan suami istri. Hubungan suami istri itu ibadah. Kalau ibadah, kenapa harus malam jumat? Ternyata ini berawal dari sebuah hadist berbunyi:
“Barangsiapa melakukan hubungan suami istri di malam Jumat (kamis malam) maka pahalanya sama dengan membunuh 100 Yahudi.” (Dalam hadits yang lain ada disebutkan sama dengan membunuh 1000, ada juga yang menyebut 7000 Yahudi)
Dalam thread tersebut sudah dijelaskan bahwa hadist di atas tak akan ditemukan di manapun alias HADIST PALSU!!!!!!!
(Ilustrasi dari sini)
Sunnah Rasul tentang aktivitas ibadah pada hari Jumat yang sumbernya jelas dan shahih, diantaranya:
- Memperbanyak membaca shalawat. Rasulullah sallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Perbanyaklah shalawat kepadaku pada pada hari Jum’at dan malam Jum’at. Barangsiapa yang bershalawat kepadaku satu kali niscaya Allah bershalawat kepadanya sepuluh kali.” (HR. Al Baihaqi)
- Membaca Al-Qur’an khususnya surat Al Kahfi. Rasulullah Sallallahu ‘Alaihi Wassalam bersabda: “Barangsiapa membaca surat Al-Kahfi pada hari Jum’at akan diberikan cahaya baginya diantara dua Jum’at.” (HR. Al Hakim)
- Memperbanyak do’a. Rasulullah Sallallahu ‘Alaihi Wassalam bersabda: “Hari Jum’at itu dua belas jam. Tidak ada seorang muslim pun yang memohon sesuatu kepada Allah dalam waktu tersebut melainkan akan dikabulkan oleh Allah. Maka peganglah erat-erat (ingatlah bahwa) akhir dari waktu tersebut jatuh setelah ‘ashar.” (HR. Abu Dawud)
- Membaca surat As-Sajdah dan Al-Insan dalam Sholat Subuh. Rasulullah Sallallahu ‘Alaihi Wassalam bersabda: “Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa membaca pada shalat Shubuh di hari Jum’at “Alam Tanzil …” (surat As Sajdah) pada raka’at pertama dan “Hal ataa ‘alal insaani hiinum minad dahri lam yakun syai-am madzkuro” (surat Al Insan) pada raka’at kedua.” (HR. Muslim) Dan dianjurkan ketika di rakaat pertama sampai pada bacaan ayat ke 15, imam sujud diikuti oleh makmum. Setelah sujud, imam berdiri kembali membaca ayat selanjutanya sampai selesai.
- Shalat Jum’at, Rasulullah Sallallahu ‘Alaihi Wassalam bersabda: “Salat Jumat itu wajib atas tiap muslim dilaksanakan secara berjamaah terkecuali empat golongan yaitu hamba sahaya, perempuan, anak kecil dan orang sakit.” (HR.Abu Daud dan Al Hakim)
Yuk, sebarkan kebaikan. Ingat, semua hari baik dan stop penggunaan sunnah Rasul yang tidak pada tempatnya. Wallahua'lam.
Sumber:
http://m.kaskus.co.id/thread/531479405ccb177d2c000019/stop-menggunakan-kata-quotsunnah-rasulquot-di-malam-jumat/
Sebagai umat Islam, saya percaya semua hari itu baik. Tidaklah Allah SWT menciptakan siang dan malam ini untuk suatu keburukan.
Sebagian masyarakat juga menyebarluaskan tentang sunnah Rasul di malam Jumat. Bahkan dijadikan sebagai candaan yang konyol. Lihat saja thread berikut ini.
Sunnah rasul adalah penghalusan dati hubungan suami istri. Hubungan suami istri itu ibadah. Kalau ibadah, kenapa harus malam jumat? Ternyata ini berawal dari sebuah hadist berbunyi:
“Barangsiapa melakukan hubungan suami istri di malam Jumat (kamis malam) maka pahalanya sama dengan membunuh 100 Yahudi.” (Dalam hadits yang lain ada disebutkan sama dengan membunuh 1000, ada juga yang menyebut 7000 Yahudi)
Dalam thread tersebut sudah dijelaskan bahwa hadist di atas tak akan ditemukan di manapun alias HADIST PALSU!!!!!!!
(Ilustrasi dari sini)
Sunnah Rasul tentang aktivitas ibadah pada hari Jumat yang sumbernya jelas dan shahih, diantaranya:
- Memperbanyak membaca shalawat. Rasulullah sallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Perbanyaklah shalawat kepadaku pada pada hari Jum’at dan malam Jum’at. Barangsiapa yang bershalawat kepadaku satu kali niscaya Allah bershalawat kepadanya sepuluh kali.” (HR. Al Baihaqi)
- Membaca Al-Qur’an khususnya surat Al Kahfi. Rasulullah Sallallahu ‘Alaihi Wassalam bersabda: “Barangsiapa membaca surat Al-Kahfi pada hari Jum’at akan diberikan cahaya baginya diantara dua Jum’at.” (HR. Al Hakim)
- Memperbanyak do’a. Rasulullah Sallallahu ‘Alaihi Wassalam bersabda: “Hari Jum’at itu dua belas jam. Tidak ada seorang muslim pun yang memohon sesuatu kepada Allah dalam waktu tersebut melainkan akan dikabulkan oleh Allah. Maka peganglah erat-erat (ingatlah bahwa) akhir dari waktu tersebut jatuh setelah ‘ashar.” (HR. Abu Dawud)
- Membaca surat As-Sajdah dan Al-Insan dalam Sholat Subuh. Rasulullah Sallallahu ‘Alaihi Wassalam bersabda: “Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa membaca pada shalat Shubuh di hari Jum’at “Alam Tanzil …” (surat As Sajdah) pada raka’at pertama dan “Hal ataa ‘alal insaani hiinum minad dahri lam yakun syai-am madzkuro” (surat Al Insan) pada raka’at kedua.” (HR. Muslim) Dan dianjurkan ketika di rakaat pertama sampai pada bacaan ayat ke 15, imam sujud diikuti oleh makmum. Setelah sujud, imam berdiri kembali membaca ayat selanjutanya sampai selesai.
- Shalat Jum’at, Rasulullah Sallallahu ‘Alaihi Wassalam bersabda: “Salat Jumat itu wajib atas tiap muslim dilaksanakan secara berjamaah terkecuali empat golongan yaitu hamba sahaya, perempuan, anak kecil dan orang sakit.” (HR.Abu Daud dan Al Hakim)
Yuk, sebarkan kebaikan. Ingat, semua hari baik dan stop penggunaan sunnah Rasul yang tidak pada tempatnya. Wallahua'lam.
Sumber:
http://m.kaskus.co.id/thread/531479405ccb177d2c000019/stop-menggunakan-kata-quotsunnah-rasulquot-di-malam-jumat/
Comments
Post a Comment
Terimakasih sudah meninggalkan komentar yang baik dan sopan.