Crowne Plaza Hotel, Alternatif Tempat Menginap di Ibukota

"Kakak, ayah nggak pulang malam ini, ada kerjaan, nginap di hotel. Mau nyusul nggak?" Tanya saya sore itu pada Zaidan setelah mendapat pesan dari ayahnya Zaidan.

"Nggak mau..besok kan ulang tahun mau ke Lotte Mart" jawab Zaidan yang sedang asyik main. Tumben, biasanya dia antusias ikut kalau ayahnya menginap di hotel yang difasilitasi kantor tempatnya bekerja. Rupanya, ayah Zaidan sudah menjanjikannya main ke Lotte Mart.

"Kan ayahnya nggak ada, jadi nggak bisa ke Lotte Mart besok. Kalau mau nyusul ke hotel, segera habiskan makannya.."

"Yaudah mau mau..sekarang tapi berangkatnya ya.."

Saya lirik jam di smartphone, sudah hampir magrib. Saya putuskan berangkat menyusul ayahnya anak-anak besok pagi saja. Haduh, suka rada parno kalo pergi malam-malam bawa anak tanpa ayahnya. Walau sedikit protes, akhirnya Zaidan mau juga berangkat pagi hari.

***
(Crowne Plaza Hotel dari depan, ilustrasi dari sini)

Crowne Plaza Hotel, tempat kami menginap terletak di Jalan Gatot Subroto nomor kavling 2-3, Jakarta. Sangat strategis terutama untuk pebisnis karena terletak di wilayah segitiga emas, dekat ke bursa efek, Nokia dan Unilever. Ke tempat wisata di Jakarta pun aksesnya mudah. Mau belanja tinggal jalan saja kira-kira 0,1 km ada Plaza Semanggi dan Giant, sekitar 3,5 km ada Plaza Senayan. Mau nonton, ada Planet Hollywood yang berjarak sekitar 0,5 km.

Begitu memasuki lobi hotel, kami disuguhi pemandangan berupa tangga menawan seperti yang ada di film tentang kerajaan. Tangga itu menuju lantai 2 tempat Beranda Cafe dan Maroush Restaurant berada.

(Penampakan tangga menawan di Crowne Plaza Hotel saat malam hari, ilustrasi dari sini)

Setelah menyimpan tas di kamar, kami sarapan di Beranda Cafe. Zaidan dan Raissa lebih suka sarapan sereal. Saya dan ayahnya anak-anak sarapan nasi goreng. Seperti umumnya di hotel, sarapannya dengan sistem prasmanan, kita ambil sendiri hidangan yang diinginkan. Dan..betapa terkejutnya kita saat kembali ke kamar, mendapat informasi dari teman si ayah bahwa selain ayahnya anak-anak dikenai biaya lagi untuk sarapan sebesar Rp 180 ribu/orang. Wow, tentu saja kami terkejut. Pengalaman yang lalu di hotel yang berbeda, tidak dikenakan biaya lagi. Kami kecewa tidak diberitahu, tapi mungkin kami juga salah karena tidak mencari tahu.

(Penampakan kamar yang kami tempati, ilustrasi dari sini)

Kamar yang kami tempati cukup luas dan nyaman, walau furniture-nya terlihat sedikit tua. Kamar dilengkapi fasilitas seperti kamar mandi, bathup, sofa, meja kerja, TV kabel, wifi, meja teh, meja rias, telepon, kulkas, pintu penghubung ke kamar lain, dan sebagainya.

(Zaidan dan Raissa super excited berendam/berenang di bathup, ilustrasi dari sini)

(Wastafel dan toliet di kamar mandi, ilustrasi dari sini)

Crowne Plaza Hotel dilengkapi ruangan pertemuan bernama Tiara Ballroom, fasilitas bisnis, Health and Fitness Centre, kolam renang, live entertainment, housekeeping and laundry services, dan sebagainya. Pelayanan para staf hotel cukup ramah. Sedikit terganggu ketika kami sarapan di Beranda Cafe, para petugasnya melirik-lirik piring kami yang Sudah kosong. Tapi saya maklum, Mereka menjalankan tugas untuk menyingkirkan piring-piring kotor itu. Dengan begitu, konsumen pun nyaman tak terganggu piring kotor kalau mau nambah makan hehe..

(View dari jendela hotel lantai 14, suasana sedikit mendung)

(View dari jendela hotel lantai 14 saat malam hari)

Hotel yang baru direnovasi pada Februari 2009 ini memiliki 357 kamar dan terdiri dari 19 lantai. Hewan peliharaan tidak diperkenankan ikut menginap di hotel. Jadi, kalau punya kucing atau anjing peliharaan titipkan dulu di tempat penitipan hewan sebelum menginap di Crown Plaza Hotel.

Kalau anda mau menginap di sini, bisa ditempuh dalam waktu 45 sampai 60 Menit dari Bandara soekarno-Hatta jika menggunakan taxi. Sedang kan dari stasiun Gambir jaraknya sekitar 10 KM.

(Setelah puas Jalan-Jalan di sekitar hotel, bobo siang deh Raissa..)

Kami cuma satu malam menginap di Crowne Plaza Hotel. Esoknya, kami harus pulang kembali ke rumah. Alhamdulillah Zaidan tidak protes, padahal kemarin masih ngeluh aja kenapa menginapnya sebentar. Zaidan Malah senang karena ayahnya membelikan buku tentang dinosaurus kesukaannya.

Oh ya, Sebelum menyudahi tulisan ini saya berikan tips menginap di hotel jika membawa anak-anak:

- Membawa cemilan.
Harga makanan di hotel biasanya lebih mahal, jadi lebih hemat membawa cemilan sendiri dari rumah atau membelikan di luar hotel. Anak-anak yang aktif bergerak biasanya cepat lapar Sebelum jam makan.
- Membawa Pakaian anak berlebih.
Jika diperkirakan anak ganti baju 2 Kali, bawalah 3 pasang bajunya. Anak-anak sangat suka main air, sebentara kamar mandi hotel bersebelahan dengan kamar. Kesempatan Mereka untuk main air sangat besar. Berjaga-jaga dengan Pakaian berlebih Akan sangat membantu.
- Membawa Alat mandi anak sendiri.
Alat mandi seperti sabun, sampo, pasta dan sikat Gigi di hotel biasanya tersedia untuk orang dewasa saja itupun untuk satu orang.
- Membawa mainan kesukaan anak.
Berjaga-jaga saja jika anak bosan di kamar terus. Zaidan dan Raissa sih kelihatannya tidak bosan karena menemukan suasana baru yang bikin betah. Dan tentu saja, kasur yang lebih empuk untuk loncat-loncatan :D.

(Zaidan dan Raissa di depan kamar hotel, siap-siap pulang ke rumah)

Waktunya untuk pulang. Sampai jumpa di hotel selanjutnya....

Sumber tulisan: crowneplaza.com

Comments

  1. hah??180/org..beuh mahal banget ya mbk hehehe,ya iyalah itu hotelnya bagus banget hehhe

    ReplyDelete
  2. wuih... keren tuh hotel, pantes mahal -_-

    ReplyDelete
  3. Iya..lokasinya strategis itu mgkin yg buat mahal juga..

    ReplyDelete

Post a Comment

Terimakasih sudah meninggalkan komentar yang baik dan sopan.

Popular posts from this blog

Rekomendasi Homeschooling Terbaik Untuk Solusi Belajar Anak

Bermain Kartu UNO

Usia Nanggung Bikin Bingung (Memutuskan Kapan Anak Akan Sekolah)

Biaya Masuk SMP Islam di Tangerang Selatan

Berendam Air Panas di Grage Hotel & Spa Kuningan