Mengatasi Sembelit Pada Anak

Dulu, sewaktu kecil, kalau ingin Buang Air Besar (BAB), saya pergi ke jamban atau kolam ikan milik bapak dan tetangga. Maaf kalau jadi mual atau jijik membayangkannya. Mau bagaimana lagi, saat itu kami memang belum memiliki toilet sendiri di rumah. 

Rasanya masih ingat di benak saya saat kecil. Suatu saat malam-malam saya ingin BAB dan pergi ke jamban depan rumah dengan diantar ibu. Lamaa sekali, ibu saya berkali-kali bertanya apa saya sudah selesai. Akhirnya walau belum puas saya terpaksa menyudahi kegiatan saya karena takut ditinggal. 

Lain waktu, saya lari ke kolam ikan tetangga untuk BAB. Nungging begitu aja di pinggir kolam. Aduuuh kelakuan masa kecil, untung saya masih dijaga Allah, gak ada pedofil..naudzubillah. Lagi-lagi saya memakan waktu lama karena 'yang di dalam' susah keluar. Saya pun hampir menangis dan bingung mau ngapain. Akhirnya saya cuma bisa menunggu. Mau memanggil orang dewasa di rumah pun tidak memungkinkan. 


Beruntung, jaman semakin maju. Manusia yang dibekali akal menciptakan toilet yang bisa dipakai di rumah di ruang tertutup. Banyak orang semakin makmur sehingga bisa menyediakan toilet di rumah. 

Sumber gambar: welovesusuibu


Saya juga bersyukur bisa mengetahui sendiri keadaan anak saat susah BAB atau sembelit. Tidak hanya satu atau dua kali Zaidan berteriak dari kamar mandi, "Miiii..susah BAB nya..." Kalau sudah begitu, yang saya lakukan adalah: 
  • Memijit punggung Zaidan dari atas ke bawah 
  • Memberi minyak telon di punggung dan perutnya. 
  • Memberinya minum air putih yang banyak. 
  • Kalau masih susah BAB, saya berikan satu kapsul obat herbal pelancar BAB yang memang selalu kami sediakan di rumah. 
Cara ini sejauh ini manjur pada saat itu. Namun karena sudah lebih dari dua kali terjadi susah BAB, saya berusaha melakukan beberapa aksi pencegahan. 5 cara mencegah sembelit menurut hi-lab adalah:
  • Perbanyak makan serat, misalnya makan sayur dan buah. Alhamdulillah kedua anak saya tak susah makan sayur dan buah. Asal saya sebagai orangtua terus merayu, memotivasi, dan mengenalkannya pada berbagai macam sayur dan buah. Kadang, kalau mereka sedang enggan, terpaksa saya suapi. Pokoknya dalam satu hari harus ada asupan sayur dan buahnya. Untuk si kecil yang masih 3 tahun memang masih pilih-pilih buah dan sayurnya. Tak apa-apa, biarkan saja sambil terus mengenalkannya dengan buah dan sayur. Cara mengenalkan macam sayur dan buah bisa lewat buku, menyentuh langsung, boneka jari seri sayuran, dan sebagainya. Kalau anak susah makan sayur dan buah, bisa juga mengkonsumsi vitamin yang kaya serat. 
  • Perbanyak minum air putih atau cairan lain. Cairan membantu tinja bergerak lebih mudah melewati usus. Untuk anak usia sekolah biasanya emmerlukan 3-4 gelas air sehari.
  • Cukup olahraga. Aktifitas fisik seperti berlari dan mengendarai sepeda mendorong usus bekerja. 
  • Menata jadwal makan secara teratur.  Makan yang teratur membantu anak mengembangkan kebiasaan buang air secara teratur juga.Sebelum berangkat ke sekolah, saya kadang bertanya apakah Zaidan akan BAB dulu. 
  • Mengajari anak untuk rutin ke toilet, terutama setelah makan.
Semoga bermanfaat.

Comments

  1. biasanya makan buah pepaya manjur mangatasi sembelit bu..

    dan pisang sebaiknya dstop dulu kalo pas lagi sembelit..

    memang harus banyak makan sayur dan buah ya supaya tdk sembelit

    ReplyDelete
  2. Share bermanfaat ini untuk orang tua baru, yang belum punya pengalaman dengan sembelit anak

    ReplyDelete
  3. anak mbarepku sewaktu kecil sering banget sembelit Mbak, padahal makan buah dan minumnya sudah mencukupi, kata dokter memang setiap anak punya pola BAB masing-masing.
    Alhamdulillah setelah besar ini sudah lancar

    ReplyDelete
    Replies
    1. Oh gtu ya mak, jadi tiap ank beda ya pola BAB nya..

      Delete
  4. Bangun subuh dan minum air putih saat bangun tidur biasanya melancarkan pembuangan. Dari yg pernah saya baca, jam 4-5 pagi merupakan siklus tubuh untuk melakukan pembuangan. Dan memang biasanya saya begitu

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kalau anak-anak biasanya bangun tidur ada yg minum susu, ada yg mau makan buah..harus dibiasakan minum air putih ya mba..

      Delete
  5. Lho kok sama kayak aku tho mak, pas kecil BAB nya masih di jamban atau kolam ;)

    ReplyDelete

Post a Comment

Terimakasih sudah meninggalkan komentar yang baik dan sopan.

Popular posts from this blog

Rekomendasi Homeschooling Terbaik Untuk Solusi Belajar Anak

Bermain Kartu UNO

Usia Nanggung Bikin Bingung (Memutuskan Kapan Anak Akan Sekolah)

Biaya Masuk SMP Islam di Tangerang Selatan

Berendam Air Panas di Grage Hotel & Spa Kuningan